Anggrek
merupakan tanaman yang cukup istimewa yang memiiki lebih dari 30.000 spesies yang berbeda dan lebih dari 200.000 varietas hibrid, yang membuat anggrek
sebagai family tanaman yang paing besar di dunia. Anggrek dapat tumbuh di luar
dan di dalam ruangan, tetapi bagi beberapa orang, tanaman anggrek sulit di
tanam dengan baik. Sehingga sebelum menanam anggrek hendaknya mempersiakan
pengetahuan yang cukup untuk menghindari kegagalan agar tanaman cantik ini bisa
memberikan hasil yang sangat luar biasa.
Bagi
pemula yang ingin menanam dan merawat anggrek untuk hobi ataupun memulai bisnis
anggrek dengan mudah, berikut langkah-langkahnya cara menanam bibit anggrek,
antara lain:
Pertama, siapkan bibit anggrek.
Cara
memilih bibit anggrek yang unggul adalah dengan mengambil bibit yang bunganya
terlihat cerah dan tahan lama. Ada dua cara untuk mengambil bibit anggrek yaitu
secara generative dan vegetative. Secara generative merupakan menanam biji. Hal
ini sulit dilakukan pemula karena membutuhkan tata kondisi shu dan kelembapan
yang baik sedangkan secara vegetative merupakan hasil anakan yang telah muncul
tunanya. Anakan yang dipisah dari induknya harus sudah memiliki akar yang cukup
banyak dan kuat. Jenis-jenis anggrek yang mudah ditanam bagi pemula seperti
Anggrek Cattleya dan Anggrek Dendrobium.
Kedua, siapkan media tanam anggrek.
Banyak
sekali media untuk menanam anggrek, pilihlah beberapa seperti pakis, potongan
kayu, potongan batu bata, lumut, arang kayu, dan lainnya. Anggrek tidak perlu
ditanam dengan berisi tanah seperti tanaman bunga lain karena akar anggrek
membutuhkan lebih banyak udara, jadi pilihlah campuran yang lebih beronga dan
longgar.
Ketiga, siapkan pot sesuai keinginan
Anda.
Pastikan
pot yang Anda pilih memiliki rongga atau banyak lubang untuk aliran air karena
musuh utaman tanaman anggrek adalah keebihan air. Apabila kelebihan air maka tanaman
anggrek akan membusuk. Ada beberapa jenis pot untuk tanaman anggrek :
Pot
kayu
Pot
kayu ini dibuat dari kayu tahan busuk. Sebelum menanam anggre, pot harus
dilapisi dengan lumut.
Pot
jaring
Pot
yang memiliki jaring-jaring dapat memberikan kemudahan anggrek untuk bernafas. Pot
jarring dapat digantung di lokasi tertentu untuk memperoleh cahaya matahari
yang lebih baik.
Pot
plastic bening
Pot
plastic bning memberikan akses sinar matahari yang lebih baik bagi akar angrek.
Ketiga, proses menanam bibit anggrek.
Sebelum
memindahkan bibit anggrek ke dalam pot, jika ada akar yang busuk atau mati
harus di potong. Kemudian, setelah memastikan akar yang mati hilang masukkan
bibit anggrek ke dalam pot yang sudah diberi media tanam. Akar yang kuat sangat
penting supaya tanaman menyerap air dan nutrisi lainnya.
Pemisahan
tunas sebaiknya dilakukan sebelum pukul 8 pagi agar mendapatkan hasil yang
maksimal. Karena saat itu sinar matahari belum terasa panas sehingga tanaman
jadi lebih kuat dan tidak layu.
Jangan
lupa menyiram dengan air secukunya setelah selesai menanam untuk menjaga
kelembapannya. Suhu terbaik untuk anggrek di dataran tinggi maksimal 27℃ dan di
dataran rendah maksimalnya adalah 33℃. Jangan lupa juga memberikan senyuman
setiap hari karena Anggrek salah satu makhluk hidup yang ingin diperhatikan.
Info. Tanaman
anggrek akan tumbuh lebih baik apabila dipindahkan ke pot baru, seperti
Anggrek
Dendrobium, Mitonia, Paphiopedilum dan Phalaenopsis dipindahkan sekali dalam
setahun.
Anggrek
Cattleya, Oncidium, Odontolglossum dipindahkan dua kali dalam setahun.
Anggrek
Vanda dan Cymbidium dipindahkan sekali dalam tiga tahun.
Itulah
informasi dari kami tentang cara menanam bibit anggrek dengan mudah bagi pemula.
Terimakasih kepada para pembaca. Semoga mendapatkan sedikit pengetahuan dan
wawasan dari kami.
Apakah
Anda salah satu pecinta tanaman Anggrek? dan masih bingung dimana belinya?
Disini
kami menyediakan berbagai jenis bibit tanaman Anggrek unggulan untuk hiasan
rumah atau taman Anda. Untuk pemesanan silahkan kunjungi https://indosuplai.com/jual-bibit-anggrek/
Posting Komentar