Anggrek merupakan tanamn hias yang paling digemari para hobiis. Anggrek memiliki banyak manfaat dalam kehidupan manusia seperti sebagi obat, penghias ruangan indoor maupun outdoor, juga sebagai pewangi.

Dari manfaat yang dimiliki anggrek menyebabkan banyak sekali orang-orang yang mencari, menanam, dan memilihara anggrek tersebut karena selain dijadikan sebagai hiasan, anggrek memiliki nilai jual yang tinggi. Anggrek memiliki jenis yang beragam mulai dari anggrek spesies dan anggrek hybrid (hasil silangan). Dari keragaman tersebut bagian dari anggrek pun bermacam-macam salah satunya adalah daun.

Macam-macam bunga anggrek berdasarkan daunnya, antara lain :

Anggrek Dendrobium

Anggrek Dendrobium merupakan salah satu marga tanaman anggrek yang bersifat epifit pada umumnya dijadikan sebagai tanaman hias di tanam atau di rumah. Anggrek Dendrobium berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata Dendron yang artinya pohon dan bios artinya hidup. Sehingga dapat diartikan sebagai tanaman yang hidup di pohon.

Daun anggrek Dendrobium memiliki daun lanset, lanset ramping, dan laset membulat dengan ketebalan yang bervariasi. Ciri-ciri daun dari anggrek Dendrobium yaitu umumnya dalam satu pohon atau batang anggrek, daun dari anggrek Dendrobium terdiri dari beberapa lembar atau banyak daun. Selain itu daun pada anggrek Dendrobium tidak setebal daun anggrek Bulan.

Anggrek Bulan

Anggrek Bulan atau Phalaenopsis amabilis merupakan salah satu genus Phalaenopsis yang pertama kali ditemukan oleh Dr. C. L Blume seorang ahli Botani Belanda. Anggrek Bulan dianggap spesies yang cukup penting karena sebagai induk dapat menghasilkan berbagai keturunan atau hibrida.


Ciri-ciri daun pada Anggrek Bulan yaitu tekstur daunnya berdaging tebal berwarna hijau karena mengandung klorofil, simpanan air, dan cadangan makanan. Daun anggrek Bulan berukuran 5 – 10 cm besar dan memanjang ke samping. Biasanya daun anggrek Bulan bertunggangan dan berderet dalam dua baris yang behadapan dan rapat.

Anggrek Cattleya

Nama Anggrek Cattleya berasal dari nama seorang petani anggrek dan tanaman lainnya yaitu William Cattleya. Anggrek Cattleya tersebar di daerah tropis seperti Amerika, Meksiko, Guatamala, Kolombia sampai Brazil. Anggrek Cattleya merupakan jenis anggrek yang memiliki keistimewaan yaitu waktu berbunga lebih lama bahkan bisa bertahan hingga 1 bulan.

Ciri-ciri daun pada anggrek Cattleya adalah berdaun tebal dan mengandung banyak air. Bentuk daun anggrek Cattleya jorong meruncing atau jorong bulat memanjang. Anggrek Cattleya termasuk golongan tanaman evergreen karena helaian daunnya tetap segar, berwarna hijau, dan gugurnya tidak secara serentak. Kandungan asama malat dalam daun meningkat pada malam hari, sedangkan siang hari kandungan asam malat akan menurun.

Anggrek Vanda

Anggrek Vanda merupakan anggrek monopodial yang hidup di daerah tropis atau subtropics yang mudah dirawat bagi pemula. Habitat asli anggrek Vanda tumbuh di atas tanah (jenis terrestrial) dan ada juga yang hidup menempel pada batang-batang pohon sebagai tanaman epifit.


Ciri-ciri daun anggrek Vanda adalah berbentuk pita (linear) sampai lanset (lanceolate) dengan ujung daunnya yang runcing. Anggrek Vanda secara umum daunnya tumbuh secara berselang-seling serta berhadap-hadapan antara daun yang satu dengan daun lainnya. Daun anggrek vanda dibagi menjadi tiga kelompok antara lain vanda teret, vanda semi teret, dan vanda berdaun lebar.

Itulah informasi dari kami tentang macam-macam anggrek berdasarkan daun. Terimakasih kepada para pembaca. Semoga mendapatkan sedikit pengetahuan dan wawasan dari kami.

Apakah Anda salah satu pecinta tanaman Anggrek? dan masih bingung dimana belinya?

Disini kami menyediakan berbagai jenis bibit tanaman Anggrek unggulan untuk hiasan rumah atau taman Anda. Untuk pemesanan silahkan kunjungi https://indosuplai.com/jual-bibit-anggrek/

Untuk pemesanan media tanam pakis silahkan kunjungi https://indosuplai.com/jual-pakis-media-tanam-bunga-anggrek/

 

 

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya