Pada habitat alaminya, tanaman anggrek bisa berkembang dengan teknik generative dengan biji yang dibawa oleh angina atau burung. Namun secara konvensional anggrek bisa dibudidayakan dengan teknik stek dan teknik pemisahan anakan anggrek. Teknik pemisahan anakan anggrek ini merupakan teknik budidaya yan paling mudah tetapi membutuhkan waktu yang lama dan juga membutuhkan pengetahuan yang luas dan ketelatenan.

Apabila kita memperbanyak dengan media bijinya, banyak waktu, tenaga serta perawatan yang serba khusus yang tentunya akan banyak menyita waktu. Biji bunga anggrek bisa hidup dan tumbuh dengan baik apabila di tanam dengan media yang steril dan menggunakan media tanam yang melalui tahapan perawatan.

Cara memisahkan anakan tanaman anggrek (Keiki)

Dalam memisahkan anakan anggrek tidak membutuhkan alat dan bahan khusus, cukup menyiapkan pisau atau gunting, media tanam dan pot. Berikut langkah-langkah memisahkan anakan tanaman anggrek :

Menyiapkan anakan anggrek (keiki)

Sebelumnya menyiapkan anakan anggrek dahulu, pastikan jika tanaman anggrek sudah memiliki anakan yang biasanya muncul dari bagian bawah tanaman anggrek. Keiki yang siap dipindahkan minimal harus memiliki dua daun yang sudah mengembang dan satu dun yang masih kuncup. Selain itu, keiki yang akan dipindahkan juga harus memiliki akar untuk menopang nutrisi dari anakan anggrek (keiki) itu sendiri.

Menyemprot anakan anggrek (keiki)

Dengan cara menyemprot anakan anggrek (keiki) secara terus menerus selama kurang lebih 5 menit sampai bagian akar anggrek menjadi lembab. Hal ini dilakukan untuk mempermudah melepaskan akar anggrek atau anakan anggrek (keiki) yang menempel pada batang induk anggrek. Namun jika akar keiki ini tidak menempel dengan batang induk anggrek, maka cara ini bisa kita lewati dan langsung mengambil anakan anggrek (keiki) tersebut.

Memotong anakan anggrek (keiki) dari anggrek induk

Langkah selanjutnya melakukan pemisahan dengan cara memotong anakan anggrek (keiki) dari anggrek induk yang dilakukan harus dengan kehati-hatian agar tidak melukai atau memotong bagian anakan anggrek (keiki) bagian lain yang bisa menyebabkan kebusukan. Oleh karena itu, pada saat memotong anakan anggrek (keiki) diusahakan untuk menggunakan gunting atau pisau yang tajam. Cara memisahkan anakan anggrek (keiki) dengan potonglah keiki tepat di sambungan antara anggrek indukan dengan pangkal anggrek anakannya (keiki).

Merendam anakan anggrek (keiki) dalam larutan fungisida

Merendam bukas luka anakan anggrek (keiki) akan membantu menjaga tanaman anggrek tidak terserang hama. Gunakan cairan pestisida dan perangsang akar untuk mempercepat pertumbuhan anakan anggrek (keiki) tersebut setelah di pindah dalam pot tersendiri. Apabila menggunakan fungsida yang di oles, maka cukup oleskan pada luka bekas potongan anakan anggrek (keiki) tersebut saja seperti ketika menanam bunga aglonema.

Mengeringkan anakan anggrek (keiki)

Setelah selesai merendam anakan anggrek (keiki), langkah selanjutnya adalah mengeringkan anakan anggrek tersebut sembari kita bisa menyiapkan media tanam dan pot anggrek. Pada saat mengeringkan anakan (keiki) harus dipastikan untuk tidak terkena matahari langsung dan hanya diangin-anginkan saja.

Menyiapkan media tanam dan pot anakan anggrek (keiki)

Selanjutnya, media tanam dan pot disiapkan sebelum keiki mongering. Media tanam bisa menggunakan campuran arang dan kaliandra atau dengan serabut kelapa dan cocopeat. Semua pilihan tersebut bisa disesuaikan dengan keinginan kita. Gunakan pot plastic transparan untuk anakan anggrek (keiki) atau juga bisa menggunakan pot gerabah yang lebih bagus karena memiliki sifat yang dingin.

Proses menanam anakan anggrek (keiki) dalam pot


Langkah terakhir adalah proses menanam anakan anggrek (keiki) dalam pot. Masukanlah arang sebagian ke dalam pot dan jepitlah akar keiki ke dalam arang tersebut. Setelah sebagian pot terisi, selanjutnya menimbun bagian atasnya dengan serabut kelapa. Perhatikan untuk tidak menimbun anakan bunga anggrek (keiki) terlalu berlebihan dan pastikan bagian atas akar masih bisa terlihat.

Proses perawatan anakan anggrek (keiki)

Tanaman anggrek yang baru harus diletakkan di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Anggrek bisa diletkkan di dekat jendela atau di bawah naungan pohon. Selanjutnya, penyiraman, pemupukan dan pemberian nutrisi dilakukan secara teratur untuk menjaga kelembaban tetap stabil sampai anggrek ini cukup dewasa untuk dipindahkan ke pot lain dan siap untuk perbungaan.

Itulah informasi dari kami tentang cara menanam anakan anggrek (keiki). Terimakasih kepada para pembaca. Semoga mendapatkan sedikit pengetahuan dan wawasan dari kami.

Apakah Anda salah satu pecinta tanaman Anggrek? dan masih bingung dimana belinya?

Disini kami menyediakan berbagai jenis bibit tanaman Anggrek unggulan untuk hiasan rumah atau taman Anda. Untuk pemesanan silahkan kunjungi https://indosuplai.com/jual-bibit-anggrek/

Untuk pemesanan media tanam pakis silahkan kunjungi https://indosuplai.com/jual-pakis-media-tanam-bunga-anggrek/

 

 

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya